Zaanse Schans
Transit Tour: Amsterdam – Volendam – Zaanse Schans
Waktu yang bersisa saat transit di Schiphol Amsterdam bisa ikut wisata berkesan bersama serbalanda tour. Jalan ke Volendam, Zaanse Schans dan Amsterdam City.

Jika kawan tiba di stasion Amsterdam, Amsterdam Centraal, maka bisa memanfaatkan sesempatan untuk berwisata di Amsterdam City. Banyak pilihan tempat wisata di Amsterdam. Tempat-tempat yang mudah dijangkau dengan jalan kaki, adalah Damrak, Royal Palace, Mall Bijenkorf, Primark , Starbucks, Monumen de Dam dan lainnya. Serbalanda ada info:
Jalan-jalan di Amsterdam.
Itinerary
- 08:00 Meeting point Hotel Amsterdam, Schiphol atau Stasion Sloterdijk
- 09:00 – 11: 30 Zaanse Schans plus Rumah Tumpuk
- 12:30 – 14: 30 Volendam dan Lunch Fish & Chips (optional)
- 15:30 – 18:00 Amsterdam: Station Amsterdam Centraal, Multatuli Statue, Skinny Bridge, De Dam, Damrak dan Royal Palace.
- 19:30 kembali ke Sloterdijk atau Schiphol
** syarat: minimal pendaftaran 1 orang. Harga tergantung dari durasi dan tujuan tour.

Penjemputan:
Penjemputan di Meeting Point Schiphol, Starbucks Cafe di Stasion Sloterdijk atau penjemputan di lokasi hotel atau penginapan di Amsterdam. Tujuan pertama wisata adalah : Zaanse Schans.
Zaanse Schans
Kompleks kincir angin tradisional di tepian sungai Zaan. Kawan akan memulai explore dari jembatan Juliana. Menyaksikan pemandangan kincir angin berjejer di tepian sungai dan perumahan tradisional di seberangnya.








Volendam
Desa Nelayan, Volendam adalah tujuan kedua. Sejak dahulu sudah sangat dikenal karena penduduknya yang konsisten menggunakan pakaian tradisional nelayan. Bahkan hampir 70% pengunjung Indonesia berfoto di Volendam. Dari artis yang sering tampil di Televisi maupun artis yang hanya menyanyi di kamar mandi. Semua berfoto di Volendam.

Ikan Sedap
Volendam indentik dengan makanan laut. Sea Foodnya. Kampung nelayang ini menyimpan sejarah hasil penangkapan ikan. Sebelum laut Zuiderzee dibendung, dan sebelum menjelma menjadi Markermeer, Volendam menjadi kawasan penting sebagai tempat penangkapan ikan. Hasil laut ditangkap dan dilelang di pelabuhan Volendam sebelum akhirnya menyebar ke semua penjuru Belanda.



Amsterdam






Pemesanan dan Info:

- Kiat-Kiat Liburan Musim Dingin di Eropa
- Wisata Musim Semi: Giethoorn dan Keukenhof
- Wisata Jalur Selatan: Rotterdam, Den Haag, Madurodam dan Delft
- Top 40 Tempat Wisata di Belanda
- Kiat Hemat Liburah di Belanda
- Oleh-oleh Khas dari Belanda
- Kiat-Kiat Menghadapi Pencopetan di Eropa
Spot Cantik di Giethoorn, Volendam & Zaanse Schans
Banyak lokasi menarik yang didapat saat mengikuti Tour Tiga Tempat – TT4 – bersama Serbalanda Tour
Giethoorn, Dusun Air Terindah di Dunia











Volendam, Dusun Nelayan & Foto Busana Tradisional.














Zaanse Schans, Kincir Angin, Pabrik Keju & Sepatu Kayu.















Tour Eropa Serbalanda (Belanda 1)
Serbalanda semakin sering mendampingi kawan Indonesia berlibur di Eropa. Sekarang bukan saja Belanda dengan Giethoorn, Volendam dan Zaanse Schans saja. Sejak Desember 2015 merambah ke Eropa. Dimulai dengan keluarga pak Ary dari Jakarta.
Menjadi pemandu wisata adalah profesi menarik. Berjumpa banyak orang, mendatangi tempat impian. Serbalanda terhubung dengan keluarga Bu Ena, istri Pak Ary, pada 1 Oktober 2015.
Di WA Bu Ena mengawali tulisannya:
“Saya berencana liburan ke Eropa. Googling, lalu muncul nama Pak Eka. Saya baca2 di Facebook ternyata pernah mengantar teman kami Ridzky dan Reini. “
Entah apa yang diceritakan bu Reiny dan Pak Ridzky kepada rekan sesama alumni SMA 1 di Makassar itu, komunikasi terus berlanjut dan rencana makin matang.
Pengalaman positif bu Reini dan Pak Rizky jalan bersama Serbalanda dishare kepada kawan-kawannya. Iklan dari mulut ke mulut menguatkan keputusan keluarga Pak Aryawan Bahri dari Jakarta untuk jalan bersama Serbalanda.
Kepercayaan ini yang sangat penting dan sekaligus merupakan cobaan. Mampukah kami memenuhi harapan tamu yang sudah mengeluarkan dana besar? Dengan segala kesungguhan kami mengemban kepercayaan liburannya bersama kami?
Sebelum menentukan pilihan jalan dengan Serbalanda, ibu Ena mengaku sudah sempat mencari paket liburan Eropa di berbagai biro perjalanan besar di Indonesia. Namun karena schedule liburan dan cuti pat Ary tidak cocok dengan jadwal travel maka dicari alternative private tour bersama Sebalanda.
Keuntungan lain jalan dengan Serbalanda karena keramahan, budaya yang sama, dan fleksibilitas adwal dan jalur perjalanan yang bisa dirubah-rubah. Perkenalan dilanjutkan komunikasi intensif Whatsapp dan akhirnya dirajut dalam itinerary yang menarik.
Keluarga yang terdiri dari orang tua dan tiga putri mereka, liburan 12 hari di Eropa. Mulai di Belanda-Paris-Swiss-Jeman dan berakhir di Belanda lagi. Berikut kompolasi perjalanan yang menarik dan mengesankan.
Sejak awal Serbalanda sudah menangkap kesan, keluarga ini sangat ramah. Sampai akhir kesan itu tidak pernah berubah, bahkan malah sebaliknya. Makin baik dan inspiratif. Anak-anaknya kelihatan dididik dengan nilai sosial dan sopan santun. Mereka ramah kepada personil Serbalanda, sepanjang perjalanan.
30 November 2015
Serbalanda menjemput pak Ary sekeluarga di Bandara Schiphol Amsterdam. Lima orang tamu berserta semua bagasi dengan mudah, nyaman dan aman masuk van Mercedes Benz VITO Matic kelahiran tahun 2015 ini memiliki kapasitas 9 orang (incl. driver) dan bagasi.
Serbalanda memilih alat angkut handal Made in Germany itu demi kenyamanan dan keamanan bagi tamu yang ingin menikmati liburan dengan tenang dan senang.
Free WiFi onboard
Sebagai penambah kenyamanan Serbalanda menyediakan fasilitas WiFi selama di perjalanan. Menyadari perlunya para tamu untuk tetap online dan up to date di social media seperti Facebook, Instagram, Twitter dan lainnya maka Serbalanda menyaji fasilitas WiFi di kendaraan.
Pedesaan
Keluarga Bahri memilih penginapan “Huis ter Lucht” de Kwakkel wilayah pedesaan pinggiran sungai Amstel. Tempat sepi yang cocok untuk istirahat dan mengenal suasana pertanian Belanda.
Di appartement yang menyediakan dapur lengkap dengan perabot memasak sehingga keluarga bisa menikmati makanan Indonesia bekal dari Tanah Air. Dikombinasi dengan sayur mayur yang diberli di supermarket di Zaandam, maka hidangan makan malam di Huis ter Lucht tak ubahnya seperti di Dago Atas Bandung.
Anak-anak tampak menyukai penginapan itu. Si bungsu mengungkapkan langsung kegembiraanya kepada kedua orang tuanya dan berulang kali mengatakan terima kasih.
Belanda dan Hujan
Negeri Belanda tampaknya memang sudah berjodoh dengan hujan. Sepertinya tidak ada lima hari berturut di negeri ini tanpa ada hujan. Di hari kedatangan 30 November 2015 itu, curah hujan di Belanda sangat tinggi. Hujan sangat deras, sejak pesawat Qatar Airways menyentuhkan rodanya di landasan Schiphol Belanda.
“Tadi penumpang bertepuk tangan saat pesawat mendarat. Soalnya sempat ada turbulensi besar oleh cuaca buruk,” ungkap pak Ary kepada Serbalanda.
1 Desember 2015
Pada hari kedua, cuaca Belanda masih tidak banyak berbeda dengan sebelumnya. Hujan masih saja turun sepanjang hari dengan sesekali selingan matahari memunculkan wajah malunya. Namun kegembiraan holiday tetap bisa dinikmati. Kunjungan pertama ke Zaanse Schans.
Zaanse Schans
Pagi hari di kompleks Kincir Angin di Noord Holland, menikmati indahnya Wind Mills tradisional berusia 100 tahun yang terpelihara sampai hari ini. Sebagai warisan budaya, bagian dari organisasi budaya PBB, Unesco.
Kapal VOC
Kunjungan ke demo pembuatan Keju, Sepatu kayu Kelom, dan Wind Mills de Huisman.
Penggiling rempah yang berasal dari Nusantara yang di zaman VOC harganya lebih tinggi dari emas. Kunjungan keluarga Bahri ke Zaandijk makin mengena karena ternyata mereka menyukai Museum. Di kompleks ini terdapat Zaanse Museum, berisi sejarah kawasan Zaandam.
Suka Museum
Informasi yang terkandung di dalam museum itu memberi gambaran masa silam perkembangan wilayah itu. Sejarah pabrik biskuit dan coklat Verkade, sejarah cikal bakal supermarket Albert Heijn, Kincir Angin, Seniman dan orang terkenal yang berasal dari daerah itu. Museum yang informatif dan interaktif. Kesenangan pada museum tampak dengan minat mengunjungi tempat-tempat lain bersejarah.
Wisata Bersahabat : Giethoorn, Zaanse Schans & Volendam
Serbalanda menawarkan wisata sehari TT4 (Tour Tiga Tempat) di Belanda: Zaanse Schans, Volendam dan Giethoorn. Dijamin puas karena harga teman, tapi service maksimal, harga € 110 per orang (mulai tour April 2023). Lebih murah dari kendaraan umum atau tour lain. Ayo buruan daftar. Sebab Full = Full.

Itinerary Perjalanan Musim Panas (April – September) | ||
---|---|---|
8.00 – 8.30 AM Penjemputan di Meeting Point Sloterdijk, Schiphol atau penginapan Amsterdam. | ||
10.00 – 12.00 Giethoorn, Satu Dusun Air Terindah di Dunia. Optional: Mampir di Kebun Pak Tani. Fotostop di Ladang Tulip (April) | ||
14.00 – 16.00 Volendam, desa Nelayan, belanja Souvenirs dan berberfoto busana tradisional Volendam. Lunch: Seafood (optional). | ||
17.00 – 18.30 Zaanse Schans, kompleks Kincir Angin di tepian kota Zaandam. | ||
Jam 19.00an kembali di Meeting Point atau drop lokasi lain di Amsterdam. |
Private Tour
Jika jumlah rombongan Anda, sampai 7 orang, kami tawarkan Private Tour. Perjalanan Belanda, Belgia, Prancis, Swiss dan Italy yang nyaman. Kami juga siap melayani Private Tour. Silakan menghubungi lewat WA.
Giethoorn
Mari bersama Serbalanda merasakan dedaunan berjuta warna di sepanjang sungai tenang dan rumah-rumah beratapkan jerami. Kesunyian tanpa kendaraan bermotor, hanya ada suara riak air terusik laju perahu. Keheningan yang berharga, bagi kawan yang mencari ketenangan dan kedamaian.
Kebisingan dan Macet
Sejenak melupakan kebisingan kota-kota besar yang membuat kepala pusing. Dan sebentar saja melupakan dan kabur dari kemacetan jalanan yang membuntukan nadi inspirasi. Biarkan jiwa dihealing oleh enerji alam yang indah. Bersama Serbalanda berlibur di salah satu kampung air terindah di dunia. Satu dari 10 Kampung terindah di dunia versi koran online: Merdeka.
Bahkan salah seorang kawan Serbalanda dari Indonesia menyebut Giethoorn sebagai The Hidden Paradise of The Netherlands. Mungkin karena lokasinya nyempil dan seperti berada di negeri dongeng.
Burung Camar
Perahu Serbalanda sering kali dikerumuni Burung Camar di danau lepas. #supirsantun jadi ingat lagu Mbak Vina Panduwinata 1985.
“Burung Camar tinggi melayang. membawa anganku jauh.. perahu terayun..” Sayang bila ke Giethoorn melewatkan tour perahu sajian Serbalanda Tour.
Taktertolongkan
Canda dan ceria suara para tamu Serbalanda yang bersautan di kala menyaksikan burung camar berlomba menukik ke air. Kegembiraan yang taktertolongkan bagi sang #supirsantun dari Serbalanda. Itulah maksud dan dambaan kami membawa ke tempat terpencil yang sunyi tanpa kebisingan yang mengganggu. Berbagi cerita indah.
Kenangan Indah
Menumpangi perahu yang digerakkan tenaga aki yang nyaris tak bersuara. Menelusuri kanal berkelok dan danau sambil memetik buah Blackberry (di bulan Agustus). Kenangan indah di Giethoorn bakal terpatri di setiap aksi selfie! Klik: Foto-Foto di Spot di Giethoorn, Volendam dan Zaanse Schans.

Zaanse Schans
Kincir Angin
Perjalanan kian lengkap. Sederetan Kincir Angin tradisional di tepian kota Zaandam, masih dipelihara dengan baik di Zaanse Schans. Anda dapat masuk dan menyaksikan cara kerja benda produksi yang digerakkan oleh angin. Kota Zaandam dengan Kincir Anginnya merupakan kota tertua Industri di Eropa. Sebab sebelum mesin uap untuk pabrik disempurnakan 1788, kota Zaandam sudah berindustri selama 100 tahun,

Barisan Kincir Angin Zaanse Schans Diambil dari Jembatan Juliana. Serbalanda.
Dan berperan besar dalam histori Belanda sebagai negara yang terletak di bawah permukaan air. Salah satu Wind Molen yang wajib dikunjungi orang Indonesia adalah Penggilingan Rempah-rempah, Specerijenmolen De Huisman.

Kincir Angin VOC
Berada di dalam kamar giling, membuat Anda faham alasan kapal-kapal VOC dahulu membentangkan layar dan bertolak ke Timur Jauh. Karena tahu ada emas hitam, lada hitam, cengkih, pala, tembakau, kayu manis dan lainnya.

Cheese
Kunjungan ke Zaanse Schans, makin lengkap dengan mencicipi Keju beraneka rasa di Cheese Shop. Keju Kambing, Keju Sambal, Smoked Cheese dan masih banyak lagi.
Kelom Kayu
Sebagai pelengkapnya Anda bisa menyaksikan koleksi Sandal Kayu khas Belanda dari zaman ke zaman. Lalu melihat demo pembuatan Kelom yang sangat memukau.


Volendam
Destinasi terakhir tour sehari Serbalanda adalah Volendam. Desa nelayan yang terletak di pinggir Danau Markermeer itu menawarkan pemandangan tersendiri. Sebab desa ini mempertahankan arsitektur klasiknya dengan rumah-rumah dari kayu yang berjejer seragam.

Jadwal Perjalanan (Musim Panas, Bulan Maret – September).
- 8.00 – 8.30 AM Penjemputan di Meeting Point Sloterdijk, Schiphol atau jemput di Penginapan.
- 10.00 – 12.00 Giethoorn (Menelusuri Salah Satu Dusun Terindah di Dunia, berjalan kaki dan satu jam naik perahu incl.)
- 14.00 – 16.00 Volendam, desa Nelayan, belanja Souvenirs dan berberfoto busana tradisional Volendam.
- 17.00 – 18.30 Zaanse Schans, kompleks Kincir Angin di tepian kota Zaandam.
- Jam 19.00an kembali di Meeting Point atau drop lokasi lain.
Jadwal Perjalanan (Musim Dingin, Bulan : Oktober – Februari)
- 07.30 – 8.00 AM Penjemputan di Meeting Point Amsterdam atau Schiphol
- 10.00 – 11.30 Giethoorn (Menelusuri Salah Satu Dusun Terindah di Dunia, berjalan kaki dan satu jam naik perahu incl.)
- 13.30 – 15.30 Zaanse Schans, kompleks Kincir Angin di tepian kota Zaandam.
- 16.00 – 17.30 Volendam, desa Nelayan dan berberfoto busana tradisional Volendam.
- Jam 18.30 an di Meeting Point, di Sloterdijk atau di Schiphol.

Setiap wisatawan Indonesia, menjadikan kunjungan ke Volendam sebagai wajib untuk mendapatkan “sertifikat” foto berkostum Tradisional Volendam.
Mengapa Serbalanda?
- Kendaraan Full Airco dan Comfortable
- Harga Sudah termasuk BBM dan parkir
- Tahu lokasi berfoto paling pas
- Driver merangkap Pemandu, berbahasa Indonesia.
- Harga bersahabat (€ 110 per orang). Lebih murah dari Tour Lokal Belanda.
- Harga sudah termasuk naik perahu satu jam di Giethoorn.
- Air Mineral 500 ml (free)
- Foto Busana Tradisional di Volendam (optional € 19,50 per pax)
- Tips Driver (belum termasuk dalam harga.)
Catatan:
Pendaftaran mulai dari 1 orang peserta. Dengan Syarat dan Ketentuan:
Keberangkatan tergantung pada jumlah akhir peserta minimal 6 orang. Kami menawarkan opsional makan di resto Indonesia yang sangat recommended dan harga ekonomis.
Private Tour
Jika Kawan memilih jalan hanya bersama keluarga atau rombongan sendiri, Serbalanda Tour juga menawarkan paket private yang menarik. Silakan hubungi kami di nomor dan kontak di bawah.

Lebih Murah Katimbang Kendaraan Umum:
Tiga lokasi Volendam, Zaanse Schans bisa juga ditempuh dengan kendaraan umum. Tetapi harganya jatuhnya lebih mahal, karena dengan kendaraan umum, tiga tempat ini tidak bisa ditempuh dalam SATU hari. Harus dua hari. Berarti selain tiket kereta dan bis untuk dua hari, kawan harus menambah budget untuk penginapan satu malam ekstra, sarapan dan makan siang.
Giethoorn Pakai Kendaraan Umum
Belum lagi dihitung sewa perahu di Giethoorn dan nilai kenyamanan serta keamanannya. Ke Giethoorn bisa ditempuh dengan kereta dan bus, kalau dari Amsterdam pp perjalanan (2 jam x 2) = 4 jam plus 3 jam di Giethoorn. Total 7 jam. Kemungkinan butuh setengah hari sampai sehari penuh untuk bisa menikmati maksimal tempat itu.
Jika masih ingin juga ke Volendam dan Zaanse Schans. Dua lokasi ini sama-sama di wilayan Noord Holland, dan membutuhkan satu hari ekstra untuk mengunjunginya. Berarti harus menginap satu malam lagi, dengan ongkos penginapan ekstra dan juga makan serta satu hari “terbuang” untuk kunjungan yang sebenarnya bisa dijalani sehari.
Simak pengalaman seorang kawan dari Leiden: Dr. Suryadi Sunuri menuliskan perjalanan ke Giethoorn dengan menggunakan kendaraan umum. Silakan Baca di Sini.
Dan ada juga kawan lain yang menempuh perjalanan ke Giethoorn dari Amsterdam dengan kendaraan umum. Pengalamannya bisa disimak di sini. Alifa Shabrina ke Giethoorn.

Untuk info lebih jauh mengenai tour Giethoorn, Zaanse Schans dan Volendam, bisa menghubungi salah satu kontak di bawah ini:
Mengucap Syukur yang Tak Terhingga, Banyak Tamu yang Merasa Puas dengan Pendampingan Serbalanda Tour.






Kepuasan Tamu adalah Kebahagiaan Serbalanda






